SURABAYA – ADM WEB | SMA Al Fath Senior High School Cirendeu melaksanakan kunjungan perdananya ke FISIP UNAIR pada Selasa (29/10/24). Rangkaian kegiatan yang bertempat di Ruang Adi Sukadana, Gedung A FISIP UNAIR ini berlangsung penuh antusiasme.
Kegiatan ini bertujuan untuk mempertemukan para siswa dengan dunia akademik serta budaya belajar. Kehadiran para siswa SMA Al Fath disambut hangat oleh Lilik Khusnawati, SE., M.Si., selaku Kepala Bagian Tata Usaha yang mewakili dekan FISIP UNAIR.
Mengenal Lebih Dekat FISIP UNAIR
Kepala Sekolah SMA Al Fath, Wishnu Sasongko, M.Pd., dalam sambutannya mengungkapkan rasa terima kasih kepada pihak FISIP UNAIR atas kesempatan yang diberikan. Ia menyampaikan bahwa kunjungan ini tidak hanya bertujuan untuk mengenal dunia kampus secara umum.
“Selain belajar, kami ingin memberi perspektif baru kepada siswa-siswi kami bahwa universitas terbaik tidak hanya berada di Jabodetabek, tetapi juga ada di timur Jawa, seperti Universitas Airlangga. Semoga kunjungan ini menjadi langkah awal bagi siswa kami untuk melanjutkan studi di UNAIR,” ujar Wishnu.
Acara kemudian berlanjut dengan pemaparan singkat mengenai FISIP UNAIR. Drs. Moch Anwari, Kepala Bagian Akademik, bersama Dimas Ramadhiansyah, S.I.Kom., selaku Asisten Wakil Dekan III, menjelaskan secara mendalam mengenai FISIP UNAIR. Anwari menyoroti keunggulan FISIP UNAIR yang selalu beradaptasi dengan dinamika masyarakat dan politik yang terus berkembang.
“FISIP selalu mengkaji informasi yang terus berubah dan berkembang, menyesuaikan dengan zaman, terutama dalam bidang politik yang sifatnya dinamis,” ungkap Anwari.
Kunjungan Museum Etnografi
Sesi kunjungan ini tidak hanya sebatas pemaparan akademik, tetapi juga memberikan pengalaman langsung kepada para siswa untuk mengunjungi Museum Etnografi.
Bagas Sanjaya, salah satu siswa kelas 12 jurusan IPS, menyampaikan kekagumannya terhadap koleksi museum yang unik dan edukatif.
“Awalnya saya kagum karena kok ada museum seperti ini. Ada tengkorak, mayat, dan benda-benda lain yang belum pernah saya lihat sebelumnya. Harapan saya, museum ini tetap terjaga sebagai sumber pembelajaran ke depannya,” ujar Bagas.
Kunjungan dari SMA Al Fath Senior High School Cirendeu ini menjadi salah satu bentuk komitmen FISIP UNAIR dalam memperkenalkan dunia perkuliahan kepada generasi muda, khususnya untuk menarik minat calon mahasiswa dari luar Surabaya. Dengan adanya acara seperti ini, diharapkan semakin banyak siswa yang tertarik melanjutkan pendidikan tinggi di UNAIR, sekaligus memperkaya pengalaman mereka dalam mengenal lingkungan akademik yang beragam.
Artikel ini merefleksikan poin SDGs ke-4 Quality Education. (BSKM).
source
https://unair.ac.id