KKN-BBK 2 Belor Kediri has succeeded in realizing Sustainable Development Goals Points in its work program

SURABAYA – ADM WEB | Sebanyak 3505 mahasiswa Universitas Airlangga yang tersebar di 11 Kabupaten dan Kota  telah melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata Belajar Bersama Komunitas (KKN-BBK), sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi.   

Dari puluhan kelompok yang mulai menjalankan program kerja sejak tanggal 11 Juli 2023, kelompok KKN-BBK 2 UNAIR Belor, Purwosari, Kabupaten Kediri, merupakan salah satu kelompok yang berhasil mengimplementasikan poin Sustainable Development Goals (SDGs) melalui berbagai program kerjanya.  

Kelompok KKN-BBK 2 Kelor sendiri terdiri dari Ivan (FEB 2020), Artha (FISIP 2020), Afrida (FF 2020), Aldila (FISIP 2020), Rafie (FTMM 2020), Anastasia (FTMM 2020), Affida (FEB 2020), Rachel (FIB 2020), Hizkia (FK 2020), serta Farahdiva (FK 2020).  

Kelompok yang beranggotakan 10 mahasiswa dengan lintas keilmuan berbeda tersebut menyusun kurang lebih tujuh program kerja, meliputi bidang pendidikan, kesehatan, lingkungan, hingga pertanian. Namun, program kerja yang paling menonjol yaitu Pojok Desa Baca.   

Pojok Desa Baca adalah sebuah perpustakaan kecil yang diharap mampu melayani penduduk Desa Belor yang ingin membaca serta mencari informasi. “Tempatnya sangat strategis, di tengah-tengahnya ada empat dusun (Belor, Yuwono, Gedangan, Nolosuto). Di dekat Balai Desa,” papar Artha, mahasiswa FISIP UNAIR. 

Pojok Desa Baca telah diresmikan pada hari Senin, 31 Juli 2023. Dihadiri segenap perangkat Desa Belor, masyarakat sudah dapat menikmati fasilitas tersebut. Antusias para warga menyambut Pojok Desa Baca membawa kesan positif. Melalui hal ini diharapkan mampu mendorong minat baca di Desa Belor.   

Mahasiswi FISIP angkatan 2020 tersebut juga turut menyampaikan harapannya untuk Pojok Desa Baca. “Semoga bisa meningkatkan minat baca, khususnya bagi siswa-siswi SDN Belor. Sebenarnya nggak cuma untuk siswa-siswi saja. Namun, untuk seluruh masyarakat desa agar membawa banyak pengetahuan baru. Layaknya buku adalah jendela dunia, sesuai slogan Pojok Baca Desa kelompok kami,” pungkasnya.   

Artikel ini merefleksikan poin ke-4 dan ke-16 SDGs yang dicanangkan oleh PBB. (DFD).    

source
https://unair.ac.id